"gue hanya ingin bahagiain lo"i

"gue hanya pengen bahagiain lo"
radit to jani

bukan mau iklanin ni film, tapi gue rasa nie film memilki banyak pesan moral. perjuangan untuk membahagiakan pasanganya, sangat mengharu biru. gue hanya bisa meresapi apa yang dikatakan radit. seorang yang bermoral bejat tetapi memilki rasa sayang terhadap pasanganya. pertarungan terhadap diri sendiri yang kerap sekali menghatuinya, tak lepas dari kegiatannya sehari-harinya.

apkah masih ada orang yang benar2 menyanyangi pasangannya.
pelajaran yg gue petik:
1."love", bukan hanya sekadar kalimat atau kata-kata yang dikeluarkan ketika merasakanya. namun memilki sebuah keharmonisan penuh makna yang berada di  hati setiap orang. kalimat ini juga bisa membuat individu melakukan apa saja untuk mennyatakan kata ini. sebuah rasa yang terdapat dalam jiwa.
2. "perjuangan" sebuah tindakan yg diambil oleh seseorang untuk mempertahankan keyakinannya.
3. "reality" hadapilah kenyataan yg sebenarnya walau itu perih. dan lo g bakalan bisa hidup hanya bermodal cinta. iam not comercil but it's reality. kata-kata itu kerap sekali dikatakan oleh ortu, dan kita tak menghiraukanya yang penting gue cinta ma dia, n dia juga cinta ma dia. cobalah berpikir sepintas berpikir, apakah lo bisa bahagian psangan lo hanya dengan cinta paling cuman sepintas seperti "making love", itu cuman sesaat. lo bisa bahagian pasangan lo dengan hidup yang layak.
4. "setia" menurut gue ini hal yang paling susah untuk dilakuin. kenapa, karena gue pernah nyobain betapa susahnya untuk setia. namun ada satu hal yang mampu mempertahanakan rasa setia yaitu "kasih sayang"

yah daripada gue liburan g ada fungsi mendingan mari kita sejenak berpikir apa kalian bisa bahgian pasangan lo. yang ada di otak gue sekarang hanya ribuan kata. so, what can i do??